Bila anda mengalami troubleshooting pada laptop anda, berikut ini ada beberapa tips untuk anda cara menanganinya:
1. Tempatkan Notebook pada tempat yang rata/datar agar lubang ventilasi yang letaknya di bagian bawah Notebook tidak tertutup. Pastikan Notebook berada di tempat stabil, tidak banyak goyangan dan getaran yang dapat merusak Harddisk, Optical Drive, socket-socket serta komponen mekanik lainnya.
2. Sebelum menghidupkan Notebook, pastikan kondisi battery masih ada daya yang cukup untuk proses booting sampai menjalankan OS. Bila ragu, pasang adaptor, lalu hidupkan Notebook Anda. Kekurangan daya battery sewaktu menghidupkan laptop, akan menyebabkan gagal booting dan harddisk dapat rusak permanent/total.
3. Pastikan dengan teliti stop kontak adaptor apakah sudah terpasang dengan baik dan benar. Bila tidak, akan terpercik bunga api pada stop kontak yang berakibat proses charge akan putus sambung. Kemungkinan terburuk setiap percikan oleh battery dianggap 1 cycle charging (Batt Lithium +/- 1000 x charging). Pengalaman membuktikan akibat stop kontak kendor telah mengakibatkan umur battery menjadi sangat pendek bahkan ada yang hanya berumur 1 bulan saja battery sudah rusak.
4. Perhatikan indikator battery sebelum mengisi (men-charge) Notebook Anda. Bila menunjukkan kapasitas battery 80%, Anda dapat bekerja bersamaan dengan adaptor terpasang pada Notebook dan tidak perlu khawatir terjadi overcharge, karena Notebook terbaru telah dilengkapi proteksi overcharge. Mengapa demikian? Baterry Lithium pada kondisi normal mampu diisi dan dipakai +/- 1000 cycle dan pada kondisi >85% bila diisi kembali battery belum menganggap 1 cycle charge, akan tetapi kalau kondisi <80% dianggap sebagai 1 cycle charge dan recharge, sehingga umur battery akan berkurang 1 cycle. Apabila Notebook tidak dipakai dalam waktu yang lama (lebih dari 1 minggu), sebaiknya battery dan adaptor di lepas. Pastikan Notebook dalam keadaan benar-benar mati (Shutdown) saat akan disimpan dalam waktu yang lama.
5. Jangan biasakan menggunakan Notebook dengan adaptor saja dan battery dilepas. Rumor diluar mengatakan bila bekerja dalam jangka waktu yang lama sebaiknya battery dilepas karena bisa rusak akibat overcharge. INGAT!!! itu akan menjadi malapetaka besar manakala listrik mati tiba-tiba dari PLN. Harddisk dalam Notebook bisa rusak parah berikut data didalamnya. Padahal, file-file "DATA" kadang jauh lebih bernilai daripada Notebook itu sendiri. Jadi, selain sebagai penyimpanan daya, battery juga berfungsi membantu menyediakan daya yang stabil dikala adaptor saja tidak cukup mencukupi saat Processor bekerja dengan maximum.
6. Jika hendak membawa Notebook dan dimasukkan ke dalam tas, pastikan Notebook sudah dalam kondisi Shutdown. Apabila masih standby, dikhawatirkan Notebook tiba-tiba hidup sendiri karena terkadang ada perintah-perintah resident yang terlupakan sewaktu standby. Saat Notebook hidup kembali tetapi masih berada didalam tas, akan terjadi gangguan sirkulasi udara sehingga menjadi sangat panas bahkan chasingnya bisa meleleh. Kemungkinan lain, bila terjadi goncangan saat Notebook dalam keadaan hidup, harddisk dan data didalamnya akan rusak.
7. Jangan membawa banyak barang dalam tas hingga berdesakan dengan Notebook, karena dapat mengakibatkan panel LCD Notebook Anda retak/pecah . . . . (Ingat!!! harga LCD Panel Notebook sangat mahal +/- 2.5 jt)
8. Tambahkan pelindung layar (screen protector) agar layar tidak mudah tergores, pelindung keyboard (keyboard protector) agar keyboard tidak kemasukan debu/cairan yang mengakibatkan kerusakan pada tuts keyboardnya dan gunakan cooling pad bila Notebook akan digunakan dalam waktu yang lama, agar sirkulasi udara dalam Notebook terjaga.
9. Jangan meletakkan Handphone diatas Notebook maupun di atas keyboard Notebook. Lebih baik jauhkan Handphone dari Notebook Anda. Pengalaman membuktikan, Handphone sewaktu ada call atau saat menerima sms, mengeluarkan radiasi yang sangat besar sehingga akan merusak chips dalam Notebook yang terbukti sangat sensitif terhadap radiasi elektromagnetik. Akibat yang sering terjadi adalah kerusakan chips keyboard controller yang mengakibatkan beberapa angka/huruf tidak dapat keluar.
10. Update antivirus Notebook anda sesering mungkin, hindari situs-situs internet berbahaya, karena banyak spyware, spam, malware, dll. Hindari tukar menukar data dengan sesama pengguna komputer tanpa di check dengan antivirus terlebih dahulu, dan gunakan software original (bukan bajakan) agar aman dan nyaman.
Demikian tipsnya semoga bermanfaat untuk anda, setidaknya anda dapat memperkecil permasalahan yang ada di laptop anda ketimbang anda harus service laptop besar yang memakan biaya besar untuk laptop anda.
1. Tempatkan Notebook pada tempat yang rata/datar agar lubang ventilasi yang letaknya di bagian bawah Notebook tidak tertutup. Pastikan Notebook berada di tempat stabil, tidak banyak goyangan dan getaran yang dapat merusak Harddisk, Optical Drive, socket-socket serta komponen mekanik lainnya.
2. Sebelum menghidupkan Notebook, pastikan kondisi battery masih ada daya yang cukup untuk proses booting sampai menjalankan OS. Bila ragu, pasang adaptor, lalu hidupkan Notebook Anda. Kekurangan daya battery sewaktu menghidupkan laptop, akan menyebabkan gagal booting dan harddisk dapat rusak permanent/total.
3. Pastikan dengan teliti stop kontak adaptor apakah sudah terpasang dengan baik dan benar. Bila tidak, akan terpercik bunga api pada stop kontak yang berakibat proses charge akan putus sambung. Kemungkinan terburuk setiap percikan oleh battery dianggap 1 cycle charging (Batt Lithium +/- 1000 x charging). Pengalaman membuktikan akibat stop kontak kendor telah mengakibatkan umur battery menjadi sangat pendek bahkan ada yang hanya berumur 1 bulan saja battery sudah rusak.
4. Perhatikan indikator battery sebelum mengisi (men-charge) Notebook Anda. Bila menunjukkan kapasitas battery 80%, Anda dapat bekerja bersamaan dengan adaptor terpasang pada Notebook dan tidak perlu khawatir terjadi overcharge, karena Notebook terbaru telah dilengkapi proteksi overcharge. Mengapa demikian? Baterry Lithium pada kondisi normal mampu diisi dan dipakai +/- 1000 cycle dan pada kondisi >85% bila diisi kembali battery belum menganggap 1 cycle charge, akan tetapi kalau kondisi <80% dianggap sebagai 1 cycle charge dan recharge, sehingga umur battery akan berkurang 1 cycle. Apabila Notebook tidak dipakai dalam waktu yang lama (lebih dari 1 minggu), sebaiknya battery dan adaptor di lepas. Pastikan Notebook dalam keadaan benar-benar mati (Shutdown) saat akan disimpan dalam waktu yang lama.
5. Jangan biasakan menggunakan Notebook dengan adaptor saja dan battery dilepas. Rumor diluar mengatakan bila bekerja dalam jangka waktu yang lama sebaiknya battery dilepas karena bisa rusak akibat overcharge. INGAT!!! itu akan menjadi malapetaka besar manakala listrik mati tiba-tiba dari PLN. Harddisk dalam Notebook bisa rusak parah berikut data didalamnya. Padahal, file-file "DATA" kadang jauh lebih bernilai daripada Notebook itu sendiri. Jadi, selain sebagai penyimpanan daya, battery juga berfungsi membantu menyediakan daya yang stabil dikala adaptor saja tidak cukup mencukupi saat Processor bekerja dengan maximum.
6. Jika hendak membawa Notebook dan dimasukkan ke dalam tas, pastikan Notebook sudah dalam kondisi Shutdown. Apabila masih standby, dikhawatirkan Notebook tiba-tiba hidup sendiri karena terkadang ada perintah-perintah resident yang terlupakan sewaktu standby. Saat Notebook hidup kembali tetapi masih berada didalam tas, akan terjadi gangguan sirkulasi udara sehingga menjadi sangat panas bahkan chasingnya bisa meleleh. Kemungkinan lain, bila terjadi goncangan saat Notebook dalam keadaan hidup, harddisk dan data didalamnya akan rusak.
7. Jangan membawa banyak barang dalam tas hingga berdesakan dengan Notebook, karena dapat mengakibatkan panel LCD Notebook Anda retak/pecah . . . . (Ingat!!! harga LCD Panel Notebook sangat mahal +/- 2.5 jt)
8. Tambahkan pelindung layar (screen protector) agar layar tidak mudah tergores, pelindung keyboard (keyboard protector) agar keyboard tidak kemasukan debu/cairan yang mengakibatkan kerusakan pada tuts keyboardnya dan gunakan cooling pad bila Notebook akan digunakan dalam waktu yang lama, agar sirkulasi udara dalam Notebook terjaga.
9. Jangan meletakkan Handphone diatas Notebook maupun di atas keyboard Notebook. Lebih baik jauhkan Handphone dari Notebook Anda. Pengalaman membuktikan, Handphone sewaktu ada call atau saat menerima sms, mengeluarkan radiasi yang sangat besar sehingga akan merusak chips dalam Notebook yang terbukti sangat sensitif terhadap radiasi elektromagnetik. Akibat yang sering terjadi adalah kerusakan chips keyboard controller yang mengakibatkan beberapa angka/huruf tidak dapat keluar.
10. Update antivirus Notebook anda sesering mungkin, hindari situs-situs internet berbahaya, karena banyak spyware, spam, malware, dll. Hindari tukar menukar data dengan sesama pengguna komputer tanpa di check dengan antivirus terlebih dahulu, dan gunakan software original (bukan bajakan) agar aman dan nyaman.
Demikian tipsnya semoga bermanfaat untuk anda, setidaknya anda dapat memperkecil permasalahan yang ada di laptop anda ketimbang anda harus service laptop besar yang memakan biaya besar untuk laptop anda.